Minggu, 25 Desember 2016

Hari-Hari Kematian

Jika suara burung adalah panggilan kematianku
aku siap menyambutnya dengan sepenuh hati
Jika rintik hujan adalah tanda kesedihan karena kematianku
maka aku katakan, “Siapakah aku ini, mengapa harus ditangisi,
betapa engkau membuang waktu jika harus menangisi kepergianku,
dan siapa pula aku yang bukan apa-apamu”

Jika ini puisiku yang terakhir
kan kukatakan, “Betapa tidak pentingnya cinta darimu,
cukuplah Allah Yang Mencintaiku dan aku pun sangat mencintai-Nya”
Dan aku berpesan padamu, “Bukan cinta makhluk, bukan pula cinta dunia,
tapi cinta Allah yang terpenting di atas segalanya. 


Rihan Musadik
Purbalingga, 18 Desember 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar